Ribuan Santri Ponpes Syaichona Cholil Jalani Tes Urin
Rabu, 10 Agustus 2016 15:09:33 - oleh : eko

Ribuan Santri Ponpes Syaichona Cholil Jalani Tes Urin


Bangkalan, kabarsuramadu.com - Ribuan santri pondok pesantren (ponpes) Syaichona Moh. Cholil Demangan Barat, Bangkalan, Rabu (10/8) pagi tadi serempak menjalani tes urine. Rangkaian pemeriksaan itu untuk mengetahui adanya indikasi penyalahgunaan narkoba yang melibatkan santri/santriwati ponpes tertua di Madura tersebut.
Ketua Umum Yayasan Ponpes Syaichona Cholil, RKH. Nasih Aschal menilai bahwa aksi sampling urine ini sangat penting untuk mengetahui sejauh mana dampak penyalahgunaan narkoba, khususnya kalangan santri di dalam ponpesnya.
"Saya paham betul kenapa Indonesia dinyatakan status darurat Narkoba. Karena penyalahgunaannya sudah menyentuh semua elemen masyarakat. Bahkan faktanya, banyak pemberitaan yang menyebut sejumlah oknum, pejabat legislatif dan kepala daerah positif mengkonsumsi narkoba. Karena itu saya pribadi melihat bukan tidak mungkin efek luas penyalahgunaan narkoba juga menyentuh kalangan santri," papar Ra Nasih, sapan akrab adik RKH. Fakhrillah Aschal, pengasuh ponpes Syaichona Cholil.
Namun demikian, dia juga berpesan kepada semua pihak, apabila ada salah satu atau sebagian santri yang dinyatakan positif dalam pemeriksaan urin tersebut, jangan lantas divonis berkelakuan menyimpang.
"Ini penting untuk saya sampaikan, apabila ada yang positif mengandung narkoba dalam tes urin nanti, terutama santri. Saya meminta jangan ada penghakiman atau upaya diskriminasi apapun terhadap mereka. Karena yang terpenting disini adalah pemulihan atau penyembuhan untuk menghilangkan efek narkoba. Serta pembinaan mental agar para santri tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba," pinta Ra Nasih.
Dalam kesempatan sama, Wakil Bupati Ir. Mondir A. Rofii menyatakan apresiasi yang tinggi atas inisiatif Ponpes Syaichona Cholil dengan menggelar aksi tes urin terhadap ribuan santrinya. Dia berharap, aksi ini dapat ditularkan pada seluruh elemen masyarakat khususnya Bangkalan.
"Menurut saya, ini bentuk komitmen dari keluarga pengasuh ponpes untuk ikut memerangi ancaman narkoba. Sekaligus kepedulian untuk ikut menyelamatkan nasib generasi penerus bangsa dari ancaman bahaya narkoba," tandas Mondir.
Pemeriksaan urin untuk mendeteksi narkoba yang diikuti ribuan santri ponpes Syaichona Cholil ini merupakan agenda pembuka dalam rangkaian acara memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-71. Hadir dalam acara tersebut, Kasat reserse narkoba Polres Bangkalan, AKP Ruslan Hidayat, Ketua PMI Bangkalan, Dr. Fathur Rozi serta tim medis dari RSD Syamrabu Bangkalan.(eko)

| More

Berita "Madura" Lainnya