Polres Sumenep Dinilai Lemah Tangani Kasus Korupsi
Sumenep
(kabarsuramadu.com) - Sejumlah aktifis mahasiswa yang tergabung dalam
Fron Aksi Mahasiswa Sumenep (FAMS) melakukan unjuk rasa ke Mapolres
Sumenep, Madura, Jawa Timur. Mereka menilai, Polres lemah dalam
penegakan hukum.
"Polres lemah dalam penegakan hukum. karena masih ada kasus tindak pidana korupsi yang belum tuntas," kata Hazmi, korlap aksi, Selasa (16/09/2014).
Hazmi
memaparkan, kasus korupsi itu diantaranya kasus raskin
dan 14 paket proyek di salah satu SKPD di Sumenep. dia juga menuding polres
terlibat atau mendapatkan jatah dari 14 paket proyek itu.
"Harusnya Polres lebih tegas melakukan penegakan hukum utamanya kasus korupsi," pintanya.
Sementara
itu, Kasat Reskrim Polres Sumenep, Iptu I Gede Pranata Wiguna
mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi mahasiswa.
"Kami akan menindak lanjuti aspirasi mahasiswa itu," terang Gede.
Menurut
Gede, terkait 14 paket proyek di salah satu SKPD, polres tidak
terlibat. "Kalau soal 14 proyek itu kami pastikan tidak ada anggota
polres yang terlibat," urainya.(rif)