Google Bakal Hapus Nama Penulis
Jum`at, 29 Agustus 2014 18:31:25 - oleh : husen
Google tak lama lagi
bakal berhenti menampilkan informasi nama penulis artikel dalam hasil
pencarian. Informasi nama pengarang dianggap tidak terlalu berguna bagi
pengguna yang melakukan pencarian. Bahkan informasi itu dianggap
mengganggu pencarian.
Melansir Cnet, Jumat 29 Agustus 2014, fitur Autorship
selama ini dimaksud memungkinkan para penulis mengklaim konten mereka
dan mengumpulkan pengikut tulisannya di hasil pencarian. Fitur itu juga
memungkinkan penggunanya menyaring informasi tak berguna, dengan
mencetak reputasi informasi.
Authorship diluncurkan pada 2011 lalu, namun setelah tiga tahun berjalan, Google merasa fitur itu tak bernilai.
"Penanda Authorship dalam waktu dekat tidak mendukung dalam
pencarian web," ujar John Muller, Analis Tren Webmaster Google,
mengumumkan melalui Google+.
Google beralasan Authorship tak bernilai bagi pembaca karena fitur justru kadang-kadang menjadi gangguan.
Google mengakui telah mendapat banyak umpan balik yang berguna dari
semua jenis webmaster dan pengguna, bahwa perlu menampilan informasi
penulis. Namun perusahaan internet itu mengatakan fitur ini telah
berubah nilainya.
"Sayangnya, kami telah mengamati informasi ini tak berguna untuk
pengguna kami seperti yang kami harapkan. Bahkan ini dapat mengalihkan
perhatian pencarian," kata Google.
Keputusan menghentikan informasi penulis dari sebuah tulisan,
menurut Google memang berat dan sulit. Pemilik Android itu juga merasa
penghapusan informasi penulis itu tak akan berdampak pada trafik ke
situs web atau meningkatkan klik pada iklan.
Google menambahkan perubahan itu tak akan mempengaruhi postingan Google+.
Sedangkan laman Venture Beat menyebutkan, ide fitur
Authorship yaitu ingin menarik orang untuk mengikuti penulis artikel
pada akun Google+, jika memang pengguna ingin menikmati artikel penulis
tertentu. Tapi belakangan mengingat banyak pengguna sudah meninggalkan
Google+, fitur itu dianggap sudah tak penting lagi.