Proyek Pokmas Provinsi Dinilai Sarat Penyimpangan

SAMPANG (kabarsuramadu.com)-Ditengarai menyalahi aturan, pekerjaan proyek kelompok masyarakat (pokmas) APBD Provinsi Jawa Timur di Desa Panggung Kecamatan Sampang Kota, dilakukan sidak Komisi III DPRD Sampang ke lokasi pekerjaan. Hasil sidak ditemukan pekerjaan proyek tersebut dikerjakan melewati tahun anggaran dan tak dilengkapi papan kegiatan dilokasi.selasa 3/3/15. Dilokasi pelaksanaan proyek pokmas berupa saluran tersebut tidak ada papan nama, kemudian selain itu pekerjaan tersebut anggaran tahun 2014, tetapi baru dilaksanakan tahun ini mulai bulan februari 2015, hal ini sudah melanggar aturan yang ada.tegas Auliya Rahman wakil ketua komisi III DPRD Sampang yang turun langsung ke lokasi pekerjaan. Menurut Auliya Rahman, kami turun kelokasi pekerjaan proyek Pokmas Provinsi yang lokasinya berada di Kabupaten Sampang, kami banyak menerima laporan warga terkait amburadulnya proyek pokmas, tetapi saat kami turun ke lokasi benar proyek tersebut baru dikerjakan mulai bulan februari 2015. “bahkan kami menemukan indikasi sejumlah proyek Pokmas yang berada di Kabupaten Sampang diduga banyak kejanggalan, hasil sidak kami ini salah satu bukti pelaksanaan proyek Pokmas sumber APBD Provinsi lemah pengawasannya, oleh sebab itu dalam waktu dekat, kami akan melaporkan temuan ini langsung pada pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk ditindak lanjuti.tegas politisi Partai Demokrat. Masih dikatakan Auliya Rahman, carut marutnya pelaksanaan proyek Pokmas yang bersumber dari dana Provinsi Jatim ini, diduga ada oknum makelar yang mengatasnamakan partai politik membawa proyek tersebut di Kabupaten Sampang, sehingga pelaksanaanya asal-asalan tanpa ada koordinasi dengan SKPD terkait di Kabupaten Sampang, hal ini akan mengakibatkan sering kali pelaksanaan proyek akan terjadi tumpang tindih. “temuan kami terhadap pelaksanaan proyek Pokmas yang menyalahi aturan di Desa Panggung ini, cukup menjadi salah satu indikator buruknya pelaksanaanya, bahkan kami sudah mengantongi lima paket kegiatan pelaksanaan Pokmas di Kabupaten Sampang yang patut diduga menyalahi aturan dengan nilai anggaran masing-masing kurang lebih 100 juta rupiah, kami berharap Gubernur Jawa Timur juga melakukan teguran terhadap carut marutnya proyek Pokmas anggaran Provinsi  di Kabupaten Sampang.tambahnya.(hol)