PT Semen Indonesia Raih Penghargaan Green Industry
Sabtu, 18 Oktober 2014 12:28:47 - oleh : aditya

PT Semen Indonesia Raih Penghargaan Green Industry

Jakarta, kabarsuramadu.com - Komitmen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. ("Perseroan") dalam mengoperasikan pabrik semen yang peduli terhadap lingkungan kembali mendapat apresiasi dari Kementerian Perindustrian RI. Hari Rabu 15/10 untuk keempat kalinya menerima penghargaan bidang industri sebagai Green Industry yang diserahkan langsung oleh Menteri Perindustrian M.S Hidayat kepada Plt Direktur Utama Semen Gresik Sunardi Prionomurti di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta.

Sunardi Prionomurti mengatakan "ini merupakan ke 4 kalinya kami mendapatkan penghargaan Industri Hijau dari Kementerian Perindustrian sejak tahun 2011, penghargaan ini merupakan motivasi bagi kami untuk terus melakukan terobosan dalam mengelola pabrik semen yang berwawasan lingkungan. Kami menyadari bahwa alam sangat penting untuk menjaga keseimbangan. Oleh karena itu berbagai macam Inovasi terus kami lakukan untuk mencapai kinerja lingkungan yang optimal".

Kinerja Perseroan yang membuahkan penghargaan tersebut antara lain efisiensi & konservasi energi, pengelolaaan limbah B3 dan non B3, konservasi air dan menumbuh kembangkan keanekaragaman hayati. Efisiensi energi dilakukan dengan memanfaatkan biomass sebagai bahan bakar alternatif pada proses pembakaran awal serta memanfaatkan gas buang untuk pengeringan bahan baku pembuatan semen. "Kami berupaya meminimailisir pembuangan gas dan memakainya kembali (recycle) dalam proses pengeringan sehingga dapat menghemat pemakaian batu bara pada proses ini". Ujar Sunardi.

Perseroan juga melakukan pengelolaan limbah B3 dan Non B3 dengan mengedepankan prinsip 3R (Reuse, Reduce & Recycle) dengan upaya Co-processing yang dilakukan untuk pemanfaatkan limbah tersebut (baik internal maupun external) ke dalam proses produksi semen secara terkendali dan aman bagi lingkungan. Selain menjadi solusi pengelolaan limbah hal ini juga berkontribusi pada efisiensi pemakaiaan bahan baku yang tidak terbarukan. Implementasi penggunaan limbah bahan baku rata- rata sebesar 10.000 ton/bulan.

Penggunaan air juga menjadi aspek penting perusahaan dalam rangka efisiensi. Perseroan memanfaatkan air hujan dan air buangan untuk di recycle sebagai air proses dan air bersih untuk keperluan domestik. Pada 2013, perusahaan dapat menekan indeks pemakaian air sebesar 20,2 % serta memanfaatkan air permukaan atau air limbah domestik dan air hujan sebesar 72,5 %.

Berbagai penghargaan diraih perusahaan sebagai bukti bahwa perusahaan selalu mengedepankan aspek lingkungan dalam operasioanalnya. Diataranya penghargaan Green Award 2013 kategori perusahaan pelestari sumber daya air, pelestari energy terbarukan, pelestari keanekaragaman hayati, pelopor pencegahan polusi. Pengahrgaan kategori ASEAN Energy Managamant Award dan ASEAN Coal Award oleh ASEAN Center For Energy. Perusahaan juga meraih Proper Emas sebagai penghargaan tertinggi bidang lingkungan yang diberikan Kementerian Lingkungan Hidup.(*)

 

| More

Berita "Peristiwa" Lainnya