Diduga Malpraktek, Keluarga Pasien Lapor Polisi
Selasa, 17 Desember 2013 17:51:23 - oleh : budi

Diduga Malpraktek, Keluarga Pasien Lapor Polisi

KABARSURAMADU.COM, BANGKALAN-Seorang warga desa Buluh kecamatan Socah melapor ke polisi terkait adanya dugaan malpraktek yang dilakukan oleh tim medis di RSU Lukas Bangkalan. Pelapor mengaku bahwa ibunya mengalami stroke setelah disuntik oleh tim medis di rumah sakit tersebut. Sementara itu, pihak RSU Lukas menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan tindakan medis sesuai prosedur yang benar.

Muzammil, 40 tahun melapor ke Mapolres Bangkalan karena ibunya diduga menjadi korban malpraktek. Mutik, 70 tahun warga desa Buluh kecamatan Socah mengalami stroke atau kelumpuhan di tangan kiri setelah disuntik oleh tim medis RSU Lukas Bangkalan.

Mutik, awalnya mengalami keluhan sesak napas ketika mendatangi RSU Lukas. Oleh tim medis di rumah sakit tersebut, Mutik disarankan untuk rawat inap. Pada hari ketiga menjalani rawat inap, Mutik mengeluh tidak bisa tidur. Oleh tim medis, mutik disuntik di lengan kirinya.

Beberapa saat setelah disuntik, Mutik mengaku gemetar langsung mengalami stroke di badan bagian kiri. Pihak keluarga langsung meminta rujukan ke RSUD Bangkalan untuk menjalani perawatan. Pihak keluarga mengaku sudah melapor ke Mapolres Bangkalan. Setelah enam bulan melapor ke polisi, pihak keluarga mengaku belum memperoleh kejelasan.

"Kami sudah melapor ke polisi atas dugaan malpraktik yang dilakukan RSU Lukas. Namunn, belum ada perkembangan yang berarti dari laporan tersebut," terang Muzammil pada Selasa (17/12/2013) ketika ditemui di rumahnya.

Pihak RSU Lukas menyatakan bahwa proses penanganan medis yang dilakukan oleh RSU Lukas sudah sesuai prosedur. Sehingga, RSU Lukas membantah telah melakukan malpraktek.

"Tim medis di RSU Lukas sudah melakukan pemeriksaan medis kepada pasien Mutik sesuai prosedur. Jadi, kami membantah telah terjadi malpraktek di RSU Lukas. Bahkan, yang meminta untuk dirujuk ke RSUD Syarifah Ambami Rato Ebuh adalah keluarga pasien sendiri," bantah Johan, staf RSU Lukas.(bud)

 

| More

Berita "Hukum dan Kriminal" Lainnya