Dongkrak Ekonomi Masyarakat, Pemkab Kembangkan Wisata Mangrove
Rabu, 31 Juli 2019 18:52:12 - oleh : eko

Dongkrak Ekonomi Masyarakat, Pemkab Kembangkan Wisata Mangrove

 

Bangkalan, kabarsuramadu.com - Obyek wisata gugusan mangrove di kecamatan Sepulu, tepatnya pesisir desa Labuhan nampak bakal semakin apik. Hal ini lantaran, obyek ecowisata di lahan seluas 8 hektar itu kini menjadi prioritas pengembangan wisata oleh Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Selain bertujuan menumbuhkembangkan ekonomi masyarakat lokal, upaya itu merupakan langkah kongkrit pemerintah untuk mewujudkan visi dan misi tata ruang kabupaten Bangkalan sebagai pintu gerbang menuju kota industri, pariwisata dan jasa.

Sebagai langkah awal keseriusan pemkab, Kamis (1/8) besok pagi, Obyek ekowisata yang dinamai Taman Pendidikan Mangrove (TPM) di pesisir Desa Labuhan Kecamatan Sepulu Kabupaten Bangkalan ini akan resmi di-launching secara langsung oleh Bupati R Abdul Latif Imron.

Moh Hasan Faisol, Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Bangkalan mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan konsep dan desain promosi wisata TPM kepada masyarakat luar Bangkalan.

"Tinggal menunggu petunjuk Bapak Bupati. Kami sudah masukkan (konsep promosi) ke paket-paket wisata," ungkapnya, Rabu (31/7/2019).

Dia juga menambahkan, selain sebagai wahana pelestarian alam, keberadaan ekowisata TPM yang diklaim memiliki 10 ribu pohon bakau ini diharapkan menjadi potensi untuk menggeliatkan ekonomi masyarakat Desa Labuhan.

"Para pengunjung akan disuguhkan perjalanan wisata membelah hamparan hutan mangrove. Seperti BJBR (Bee Jay Bakau Resort) di Probolinggo," pungkasnya.

Untuk diketahui, pengembangan TPM ini merupakan hasil kerjasama Pemkab Bangkakan, Universitas Trunojoyo Madura (UTM) dan Pertamina Hulu Energy West Madura Offshore (PHE WMO) sejak tahun 2013. PHE WMO merupakan korporasi yang bergerak di sektor hulu migas dan menjadi kontraktor kontrak kerja sama dengan SKK Migas.(krs)

 

| More

Berita "Madura" Lainnya