KPU Sumenep Siapkan Draf NPHD

Sumenep - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menyiapkan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) guna pencairan dana pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan digelar 9 Desember 2015.

"Hasil koordinasi kami dengan Pemkab, bersama-sama membuat rancangan draf NPHD," jelas Ketua KPU Sumenep, A Warits, Selasa (28/04/2015).

Ia menuturkan, mekanisme pencairan dana pilkada, KPU sudah berkoordinasi dengan Pemkab setempat, hasilnya menyiapkan draf NPHD itu.

"Dana pilkada yang tersedia di kas daerah dan bisa dicairkan itu sebesar Rp30 miliar. Pencairan dana itu harus menunggu penandatanganan NPHD oleh para pihak terkait," urainya.

Ia berharap, penandatanganan draf NPHD dana pilkada itu bisa dilakukan pada minggu ini agar dana tersebut bisa dimanfaatkan untuk tahapan pilkada.

"Semoga draf NPHD itu bisa ditandatangani pada minggu ini agar sebagian dana pilkada bisa cair untuk tahapan pilkada yang sudah dimulai," katanya.

Pemerintah setempat telah menyiapkan dana sebesar Rp48,9 miliar dengan perincian kebutuhan di KPU sebesar Rp33,9 miliar, panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Rp8,3 miliar, dan pengamanan untuk Polres Rp5,1 milyar dan TNI sebesar Rp1,5 milyar.

"Untuk saat ini dana yang tersedia di kas daerah baru sekitar Rp30 miliar. Sisanya Rp18,9 miliar akan dipenuhi pada Perubahan APBD Sumenep 2015," tukasnya.

Untuk diketahui, masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep periode 2010-2015 akan berakhir pada bulan Oktober 2015. Sedangkan Pilkada Sumenep akan digelar pada 9 Desember d2015. Saat ini KPU setempat sudah mulai melaksanakan tahapan pilkada, yakni rekrutmen anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS). (rif)